MUKOMUKO – Saat pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mukomuko menjadi pusat perhatian di Pemungutan Suara Ulang (PSU) TPS 009 Penarik, ada cerita menarik yang layak di ulas dari pemilihan anggota DPRD Provinsi Bengkulu.
Adapun yang di ulas, persaingan ketat antara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra. Dimana pada PSU di TPS 09 itu, PKS mendulang suara sebanyak 98 dan Gerindra sebanyak 70 suara berdasarkan hasil penghitungan suara.
“Alhamdulillah PKS mendapatkan sebanyak 98 suara di PSU TPS 09 di Penarik, Gerindra sebanyak 70 suara,” ujar Ketua DPC PKS Mukomuko, Andi Suhari, M.Pd kepada awakmedia, Sabtu (24/2).
Berdasarkan hasil penghitungan internal saksi-saksi Partai PKS, memperoleh suara total sebanyak 12.086 suara di dapil Mukomuko, sedangkan Partai Gerindra sebanyak 12.014.
Itu artinya Partai PKS menyalip Gerindra di posisi ketiga pada pemilihan DPRD Provinsi Bengkulu, dibawah Partai Golkar sebanyak 18.244 suara, disusul Partai Hanura sebanyak 13.518 suara. Kursi ketiga dan keempat untuk Partai PKS 12.086 suara dan Partai Gerindra 12.014 suara.
Terpisah, salah satu komisioner KPU, Endang Surya Bakti enggan memberikan komentar. Pihaknya masih menunggu keputusan Pleno KPU mendatang.
“Seluruh keputusan itu setelah Pleno KPU mendatang. Kita tidak memonitor secara khusus,” ungkapnya.
Berikut prediksi 4 Parpol dan 4 Caleg yang melenggang ke kursi DPRD Provinsi Bengkulu dari Dapil Mukomuko:
- Golkar – 18.244 suara (M. Ali Saftaini)
- Hanura – 13.518 suara (Novri Ardiantasari)
- PKS – 12.086 suara (Andy Suheri)
- Gerindra – 12.014 (Fitri)
Sementara itu Partai Nasdem yang sebelumnya masuk di perebutan kursi keempat, tertinggal cukup jauh dengan perolehan suara sebanyak 11.210 suara.(Rjr)
