/home/u920560458/domains/zonaberkabar.com/public_html/ads.txt
TopBannerBKDHariBelaNegara19Desember2024
Top Banner BKD P2
Top Banner BKD P1
Top Banner Pilkada Serentak
previous arrow
next arrow

Inilah Kota Terkecil di Indonesia yang Berada di Pulau Sumatera, Ternyata Luasnya Hanya 10 Kilometer Persegi!

ZONA BERKABAR – Tahukah kamu di mana kota terkecil di Indonesia? Ternyata kota terkecil di Indonesia berada di Pulau Sumatera.

Kota ini adalah Sibolga yang terletak dalam barisan pulau Sumatera yang mempesona, wilayah kecil ini menjadi rumah dari melimpahnya sejumlah sumber daya alam.

Meskipun Sibolga termasuk kota kecil tetapi menghadirkan sensasi unik dan memberikan ketenangan tersendiri lewat keindahan alamnya.

Dikutip zonaberkabar.com dari YouTube Jelajah Bumi pada Selasa 6 Februari 2024, Kota Sibolga merupakan daratan kepulauan yang berada di kawasan Teluk Tapian Nauli, pinggiran Samudera Hindia, Pantai barat Pulau Sumatera, Provinsi Sumatera Utara.

Kota ini mendapat julukan sebagai kota terkecil di Indonesia karena luas wilayahnya hanya 10,77 km2 saja.

Kota Sibolga berjarak 350 km dari Kota Medan dengan jumlah populasi penduduknya sebesar 90.366 jiwa yang terdiri dari 45.031 penduduk perempuan dan 45.336 penduduk laki-laki.

Kota ini dipimpin oleh Wali Kota yang terdiri dari 17 kelurahan dan 4 kecamatan. Sibolga diapit oleh beberapa pulau yaitu Pulau Panjang, Pulau Poncan-kacik, Pulau Sarudik, dan Pulau Poncan-Gadang.

Terdapat keragaman etnis yang mendiami wilayah ini mulai dari Batak, Bugis, Nias, Melayu, Jawa, Tionghoa, Minang, Aceh, dan pesisir. Maka dari itu tidak heran jika Sibolga disebut sebagai ‘Negeri Berbilang Kaum’.

Sebagian besar masyarakat Sibolga memeluk agama Islam dengan persentase 57,39 persen, Kristen 39 persen, dan Budha 2,94 persen.

Dalam kesehariannya, masyarakat kota ini biasa menggunakan bahasa pesisir atau Bahasa Baiko yang merupakan salah satu dialek Bahasa Minangkabau. Selain itu mereka juga sering bertutur dalam Bahasa Indonesia dan Batak.

Berdirinya Sibolga di Indonesia khususnya di Pulau Sumatera sudah ada sejak 1700 masehi, peristiwa sejarah ini bermula pada abad ke-14 ketika imigran dari Minangkabau mendiami wilayah ini.

Pada tahun 1700 masehi, penduduk asli Sibolga yang dipimpin oleh Datuk Bandar Tuanku Dorong Hutagalung mulai mengekspor daerah ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top Banner 970 x 250 Zona Berkabar